Selamat Hari Raya paskah : Memperingati Kebangkitan Yesus Kristus

Selamat Hari Raya paskah : Memperingati Kebangkitan Yesus Kristus
Image by Freepik

Hari Raya Paskah adalah perayaan agama yang sangat penting bagi umat Kristiani di seluruh dunia. Perayaan ini dirayakan setiap tahun pada hari Minggu setelah Purnama pada bulan April. Hari Raya Paskah diperingati untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian-Nya pada hari Jumat Agung. Sebagai salah satu perayaan agama terbesar di dunia, Hari Raya Paskah memiliki tradisi dan makna yang kaya.

Sejarah Hari Raya Paskah bermula dari Kematian dan Kebangkitan Yesus Kristus yang dianggap sebagai Anak Allah oleh umat Kristen. Menurut ajaran Kristen, Yesus Kristus disalibkan pada hari Jumat Agung sebagai pengorbanan untuk menebus dosa manusia. Tubuh Yesus dikuburkan dalam sebuah gua dan batu besar diletakkan di pintu gua tersebut. Namun, pada hari ketiga setelah kematian-Nya, Yesus bangkit dari kematian dan muncul kembali di hadapan para pengikut-Nya. Kebangkitan ini menjadi dasar keyakinan Kristen bahwa Yesus adalah Anak Allah yang memberikan pengampunan dan kehidupan kekal bagi semua orang yang percaya kepada-Nya.

Perayaan Hari Raya Paskah dimulai dari Minggu Palma, yang jatuh pada hari Minggu sebelum Hari Raya Paskah. Minggu Palma merayakan kedatangan Yesus di Yerusalem sebelum kematiannya. Pada hari ini, orang-orang mengenakan bunga palma dan melakukan prosesi ke gereja sambil bernyanyi dan memuji Tuhan.

Perayaan berlanjut pada Kamis Putih, yang merupakan hari ketika Yesus melakukan Perjamuan Terakhir dengan para murid-Nya, dan Jumat Agung, yang merupakan hari ketika Yesus disalibkan dan meninggal. Di seluruh dunia, umat Kristiani mengadakan upacara ibadah yang khusus pada hari ini, termasuk doa, puasa, dan menghadiri kebaktian gereja.

Hari Raya Paskah dirayakan pada hari Minggu setelah Purnama pada bulan April. Pada hari ini, umat Kristiani mengenakan pakaian terbaik mereka dan pergi ke gereja untuk merayakan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian-Nya. Di gereja, mereka menghadiri upacara khusus dan mendengarkan khotbah tentang makna penting dari peristiwa kebangkitan Kristus.

Selain kegiatan di gereja, Hari Raya Paskah juga menjadi waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman. Banyak keluarga merayakan Hari Raya Paskah dengan cara yang tradisional, seperti memasak hidangan khusus, seperti kue-kue khas Paskah dan menghias telur Paskah. Telur Paskah dihiasi dengan berbagai macam warna dan gambar-gambar indah dan menjadi simbol kehidupan yang baru.

Yesaya 53 : 1 - 5
  • Siapakah yang percaya kepada berita yang kami dengar,
    dan kepada siapakah tangan kekuasaan TUHAN dinyatakan?
  • Sebagai taruk ia tumbuh di hadapan TUHAN
    dan sebagai tunas dari tanah kering.
    Ia tidak tampan dan semaraknya pun tidak ada sehingga kita memandang Dia,
    dan rupa pun tidak, sehingga kita menginginkannya.
  • Ia dihina dan dihindari orang,
    seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan;
    ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia
    dan bagi kita pun dia tidak masuk hitungan.
  • Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya,
    dan kesengsaraan kita yang dipikulnya,
    padahal kita mengira dia kena tulah,
    dipukul dan ditindas Allah.
  • Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita,
    dia diremukkan oleh karena kejahatan kita;
    ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya,
    dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.

0 Komentar

  • Menulis kode gunakan kode (kode harus di-parse)
  • Menulis dalam syntax highlighter gunakan kode panjang (kode harus di-parse)
  • Menyisipkan gambar gunakan URL GAMBAR (ekstensi .jpg, .png, .gif, .webp, .ico)
  • Centang Beri Tahu Saya untuk mendapatkan notifikasi ke email saat ada yang membalas komentar.